Cilegon – Memasuki hari ke-13 dari pelaksanaan Operasi Patuh Maung 2025, Polres Cilegon Polda Banten terus menunjukkan konsistensinya dalam menumbuhkan budaya tertib berlalu lintas di tengah masyarakat. Sabtu, 26 Juli 2025, jajaran personel kembali turun ke lapangan, kali ini menyasar pengendara di depan Pos Lantas Simpang Bojonegara, Jalan Raya Serang–Bojonegara.

Kegiatan ini dipimpin oleh Kasatgas Gakkum IPTU Atang Saepuloh, didampingi para Kasatgas dan anggota Satgas lainnya. Meski sudah mendekati akhir masa operasi, semangat di lapangan tetap tinggi, mencerminkan komitmen bersama dalam mewujudkan lalu lintas yang aman dan tertib.

Berbagai strategi pendekatan dilakukan, mulai dari edukasi langsung kepada pengguna jalan, penyuluhan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009, hingga sosialisasi melalui media sosial dan media massa. Pembagian stiker, leaflet, serta pemasangan spanduk imbauan juga terus digencarkan sebagai bagian dari tugas Satgas Preemtif. Tak hanya itu, dua sesi safety riding pun kembali digelar bagi masyarakat yang melintas.

Dari sisi preventif, anggota Satgas terlibat aktif dalam pengaturan arus lalu lintas, penjagaan di sejumlah titik padat kendaraan, serta patroli di area rawan kecelakaan dan pelanggaran. Semua dilakukan dengan pendekatan humanis dan pelayanan yang sigap.

Sementara itu, tim Gakkum tetap melaksanakan penindakan terhadap pelanggaran lalu lintas, baik melalui ETLE statis, tilang manual, maupun teguran secara lisan dan tertulis. Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam menanamkan kesadaran bahwa keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama.

Kasat Lantas Polres Cilegon, AKP Mulya Sugiharto, menyampaikan bahwa meskipun Operasi Patuh Maung 2025 akan segera berakhir, namun semangat untuk terus mengedukasi masyarakat tidak akan berhenti.

“Kami ingin masyarakat memahami bahwa operasi ini bukan untuk menakut-nakuti, tapi untuk mengingatkan. Tertib berlalu lintas adalah bentuk perlindungan terhadap diri sendiri dan orang lain,” ujar AKP Mulya.

Dalam mendukung kelancaran operasi, Satgas Banops juga melaksanakan pengawasan internal, mendampingi dokumentasi kegiatan, hingga menyiapkan layanan medis bagi personel maupun masyarakat.

Polres Cilegon mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjadikan momentum Operasi Patuh Maung 2025 ini sebagai awal perubahan menuju budaya tertib berlalu lintas yang berkelanjutan. Karena keselamatan di jalan bukan hanya tugas aparat, tetapi kebutuhan bersama untuk hidup lebih aman dan bermartabat.